About Me

My photo
saya tidak bisa, hanya saja senang melakukannya :)

Followers

Friday, September 12, 2014

Mystery

Mystery? yep mystery. have you ever think that there are soo many mystery in our life? such as why onew is outstanding handsome, and why birds can fly but the chicken are not even both of them have a wings, or between egg and chicken who is go first? or where do i can find the end of the rainbow so i can found a pot of gold.

too much mystery in this world, just made me feelin like a detective to solve them.

sesungguhnya gue memang sangat menyukai serial detective, dari mulai conan, kindaichi, DDS, ataupun sherlock holmes! gue juga seneng banget nonton dorama atau live action yang berbau detective dan kebanyakan di mainkan sama artis jepang yang bisa dibilang cinta pertama gue, Yamada Ryosuke. jadi, pertama kali gue kenal dia waktu dia maen di Detective School Q (DDS) live action dan jadi ryu amakusa. and he was absolutely super cute!!


tapi bukan itu yang pengen gue ceritain disini. jadi, walaupun gue seneng banget sama serial detective dan mengoleksi buku sherlock holmes atau membaca tiap seri conan dan menonton pink panther tapi tetep aja... ga ada secuilpun kemampuan gue dalam melakukan hal ke-detektifan (?). jadi, waktu kecil selain gue pengen jadi power ranger ataupun penyihir gue juga bercita cita buat jadi detective. gue pernah bilang sama bokap kalo gue serius pengen masuk sekolah tinggi atau jurusan yang memang melatih untuk menjadi detektif tapi bokap gue malah ngetawain gue-_-. ketemu mayat mayat ngeinvestigasi orang dan mengungkap pelakunya. dan bahkan itu satu satunya cita cita yang masih gue cita citakan sampe sekarang tapi sayangnya... gue ga sehebat itu. gue mencoba menguji diri gue sendiri dengan membaca beberapa kuis berupa kasus yang ada di internet dan semuanya, fail. dan inilah salah satu contoh kasus berbobot yang pernah gue baca:

Budi adalah seorang siswa sma di sebuah sekolah negri ternama. ia adalah anak yang rajin dan teladan di kelas. budi kerap memiliki hubungan yang baik dengan teman temannya, dia ramah, sopan, dan semua orang menyukainya. nilai nilainya pun tidak pernah buruk dan ia selalu membanggakan orangtuanya. suatu hari budi di temukan meninggal di kelas dengan menggantung diri. Namun, ruangan tersebut hampa dan kosong tidak ada satu bendapun yang ada disana. bahkan jendela dan pintupun terkunci rapat. tidak ada saksi yang berada pada saat kejadian. hanya ada penjaga sekolah yang mengaku telah memastikan semua kelas kosong dan baik baik saja sekitar pukul 9 malam. pertanyaannya, apa merk baju yang suka dikenakan budi?

gila!! parah!! buat jawab ginian aja gue sampe kejang kejang muter otak sungguh gue ga mengerti gue harus apa. gue bener bener ga bisa jawab soal jenius ini, soal ginian aja gue gabisa jawab gimana mau selesain kasus jack the ripper?? atau kasus berubahnya jus apel jadi warna coklat?! sungguh gue tak mengerti. dibandingkan menyelesaikan kasus, gue lebih sering buat fanfic atau cerpen cerpen gagal bertemakan detective-comedy yang tidak pernah terpublish karenaa tidak pernah selesai. yep, i do love writing but i'm too lazy to use my hand. akhirnya, karena gue ga bisa menyelesaikan kasus, gue memutuskan untuk membuat kasus!! muahahahaha, akhirnya gue bisa menjadi orang yang merasakan rasanya membuat yang menebak kasus ini penasaran!! akhirnya gue bisa tertawa di atas kepenasaran orang lain, gue memang jenius. kalo kalian bisa jawab ini bisa comment di bawah yaa atau email gue ke irviramadhani@gmail.com dan bakal gue kasih tau jawabannya ehe ehe ehe ehe. selamat menikmati :) /udah kaya martabak aja/ /jadi laper/

Case 1:

Roni mengendarai sepeda ke sekolah setiap hari. ia adalah anak yang pemalas dan sering terlambat ke sekolah berbeda dengan rani. rani adalah saudari kembar perempuannya. rani juga mengendarai sepeda dan berangkat dari rumah yang sama dengan roni. namun, rani tidak pernah datang terlambat karena ia selalu berangkat lebih dahulu dibandingkan roni. suatu hari yang cerah, roni yang berniat membolos sekolah hari itu tertegun melihat jasad rani yang berada di tengah jalan saat ia sedang menuju sekolah. anehnya, baju dan badan rani dipenuhi oleh air namun tidak dengan tas dan peralatannya yang lain. di sepanjang perjalanan menuju sekolahpun tidak ada satupun sungai ataupun danau ataupun sumur yang memungkinkan  untuk membuatnya basah. roni sangat terpukul melihat saudari kembarnya sudah tidak bernyawa. iapun memutuskan untuk mencari tahu dan membalas dendam kepada orang yang telah membunuh saudari kembarnya. pertanyaannya, apa merk sepeda rani?

ok, mungkin case yang ini aga gak make sense, tapi yang kali ini serius! :)

Case 2:

sebuah rumah tua di pinggir jalan. sudah bertahun tahun ditinggal oleh pemiliknya tanpa alasan yang jelas, rumah itu penuh dengan misteri dan terlihat sangat angker. di samping kiri rumah tersebut tinggalah seorang pria yang sudah ditinggal oleh anak dan istrinya karena sebuah kecelakaan dan di samping kanan rumah tersebut tinggalah sebuah keluarga berisikan ayah, ibu, dan seorang anak remaja perempuan. setiap rumah memiliki model yang sama, yaitu memiliki ruang bawah tanah. belakangan, kedua keluarga yang tinggal di dekat rumah itu mengaku mendengar suara suara aneh dari rumah tersebut dan tidak dapat dikenali, bunyinya kadang seperti suara orang yang bercakap cakap namun terkadang juga terdengar seperti suara mesin yang menderu tidak terlalu kencang karena suara mesin kelihatannya telah diredam. namun, mengingat tidak ada satu orangpun yang tinggal di rumah tersebut rasanya hampir mustahil jika ada kegiatan di dalam rumah tersebut. banyak orang yang percaya bahwa itu adalah hantu yang penasaran dari keluarga di rumah tersebut, namun banyak juga orang yang tidak percaya. salah satunya adalah seorang polisi bernama joko. Joko yakin bahwa di rumah tersebut sama sekali tidak ada hantu, ia memutuskan untuk mengeksplorasi rumah tersebut dengan beberapa timnya. akhirnya, ia pun masuk ke dalam rumah tersebut. berikut penjelasan keadaan di dalam rumah tersebut:

sebuah meja besar di ruang tamu dengan dua buah sofa berukuran single, di atasnya terdapat foto keluarga ayah, ibu dan empat orang anak. 
di ruang makan terdapat empat kursi makan dan satu meja makan tua.
dan beberapa kain kain putih yang sudah usang dan debu dimana mana. selebihnya hanya perabotan perabotan yang telah usang dan lapuk.

karena penasaran, jokopun memutuskan untuk memasang cctv di depan rumah dan dalam rumah. ia ingin memantau dan memastikan bahwa ada sesuatu di dalam rumah tersebut namun kenyataanya, suara suara aneh itu tetap terdengar dan tidak ada apapun disana. di depan rumah pun terlihat tidak ada satu orangpun yang datang dan keluar dari rumah tersebut. pertanyaanya, apa koran langganan bapak yang tinggal sendirian itu?

oke bukan.

jadi pertanyaannya, apa yang sebenarnya terjadi di rumah tersebut?



Publisher: Irvi Ramadhani - 7:54 AM

Friday, August 8, 2014

You Are The Only Exception

You are the only exception. - Paramore

lagi suka banget sama lagu ini, telat sih ya tapi itulah yang lagi gue rasain saat ini. well, i'm just too lucky to having you. makhluk alay parsial chinese ini sering banget ngeselinnya, sering banget ngecengin guenya malah bisa dibilang banyakan ngecenginnya daripada muji wakakak. ga heran pantesan adeknya benci banget sama dia-_-. walaupun dia alay, ngeselin, nyebelin, suka gila, menang maen monopoli mulu dari gue, dan suka bikin bete tapi dia beda. dulu gue sempet ga percaya sama yang namanya romance menurut gue saat itu true love just happen for real between you and oppa. after a dozen hurt feeling that i've got i almost cannot believing anymore in love. but believe it or not, he was the only exception. so that's why, i really lucky to know him, i really lucky can be moving on. dan setahun ini walau dijalankan dengan ldr, banyak juga unexpectedly thing that he has done for me. may be he doesn't realize it but that little thing that he has done just made me, me.

dung dung ces

sahilah openingnya terlalu serius. sesungguhnya gue juga bukanlah tipe orang yang bisa mudahnya menyatakan apa yang gue rasakan tapi sama dia bisa gue bilang dengan mudahnyaa walaupun ujung ujungnya dia malah ngamuk kaga suka di puji tapi malah kesempatan gue buat 'ngecengin' :3. ngomong ngomong soal move on, baru baru ini gue mutusin buat pindah kosan. satu tahun di kosan itu mungkin sesungguhnya waktu yang singkat tapi disana menyimpan banyak kenangan! dari mulai temen-temen gue yang sering bikin maket di balkon sampe orang gabisa jalan sampe jam 1 pagi dan ketawa tawa nyanyi let it go, maling masuk kosan yang secara beruntung kamar gue ga kena padahal kamar gue ga di kunci :'), ataupun perjuangan dia dari tangerang-jakarta naik motor buat maen sama gue di jakarta dan ga jarang gara gara itu mengharuskan dia pulang tengah malam. anak baik, gimana ga kesentuh coba hati gue?

kosan gue juga merupakan saksi dimana gue sempat jarang ga ngehubungin dia karena segudang kesibukan gue dan sekarang gue bener bener nyesel. kenapa gue harus punya sejuta kesibukan kalo ada dia yang mau nemenin gue. gue juga nyesel karena kesibukan gue itu tampaknya ga membawa pengaruh yang baik. dan kadang malah gue yang merasakan jadi posisi dia, ternyata digituin rasanya ga enak. dan semua penyesalan guepun membuat gue sadar, gue ga akan pernah kebayang apa rasanya kalo ada sebuah keadaan terburuk yang mengharuskan gue moving on. it's should be the hardest part of my life, because he is the only exception.

thanks for be with me in this one year, 24 :)

Publisher: Irvi Ramadhani - 12:22 AM

Friday, October 11, 2013

Absurd

begitulah gue saat ini. rasanya muak dengan gambar menggambar yang tiada ujungnya. yang biasanya jam 8 malem gue udah tidur lah ini..... syukur syukur jam 1 malem udah bisa tidur itu juga mimpiin tugas-_-. Stupa, atau studio perancangan arsitektur emang matkul paling favorit yang pernah ada!! wohooo!! cukup ngebuat gue geger dan sedikit stress bahkan sempet berniat nyilet nyilet... maket #nyiletnyiletalaanakarsitektur. SMA sama kuliah emang bedanya jomplang banget dan gue masih proses buat adaptasi....... yep proses.

seperti obrolan gue kemaren dan ketiga temen gue di kantin poon, kantin yang lebih mirip kaya downtown itu_-_. kita semua sepakat, kalo jaman SMA belom ngerjain tugas paginya masih bisa nyalin dari para malaikat malaikat penolong. beda sama kuliah, terlebih lagi untuk jurusan gue.... tugas yang merupakan jiplakan haram hukumnya. tugasnya harus murni dikerjain sendiri yaa berhubung tugasnya bukan hitungan matematika atau soal soal biologi yang bisa dicari di buku, tapi tugas-tugas gue lebih ke skill masing-masing. dulu selama gue SD sampe SMA, orang yang bisa gambar itu bintang di kelas tapi sekarang............ people with those drawing gifted is too mainstream. semua orang di kelas gue bisa dibilang orang orang yang emang punya bakat ngegambar dan gue... ngerasa paling bego di kelas. terlebih lagi kalo lo liat hasil tangan temen gue yang dewa banget gambar yang udah kaya cuman foto di kasih effect black and white... sangat tidak masuk akal rasanya.

untunglah hari hari gue ga flat diisi dengan pergi kuliah dan pulang ngerjain tugas. baru-baru ini gue masuk kelas english club, denger denger sih english club di kampus gue adalah ukm terbaik di kampus. dan agaknya itu bener, ukmnya bener bener tertata rapih. gue masuk kelas pertama di public speaking dan hari itu cuman berisikan 4 orang. 3 orang anak IT dan gue... anak arsitektur sendiri. dan habislah gue dikelas kena bully-an para anak-anak IT itu :' but is such kinda of another refreshing! believe it or not, in 90 minute of the class was full of laugh until i drop my tears cause i'm too much laughing....... totally crazy. gue rasa anak anak IT itu udah pada stress.. mungkin mereka stress sama koding kodingan dan teman temannya itu.__.

yah pokoknya kelas psp hari itu benar benar menghibur sekalii!! dan gue mendapat nilai A yang entah kenapa kokohnya ngasih gue nilai segitu (?) dan ternyata hari itu emang hari keberuntungan gue, dengan nilai stupa gue yang akhirnya ga C lagi :') #bahagiaitusederhana. sometimes I feel like I shouldn't be here, but I'm gonna keep moving forward :)


Publisher: Irvi Ramadhani - 12:15 AM

Friday, October 4, 2013

Freshman new life

hari ini libur dengan segunung tugas yang menumpuk. agak kaget setelah libur yang panjangnyaa banget banget tiba tiba dihujani tugas. yak, kehidupan gue di kampus resmi dimulai sejak dua minggu yang lalu. dan sebenernya, tugas tugas kuliah gue jauuuuuuuhh lebih menyenangkan dibanding waktu sma. ga ada hitung menghitung, hapal menghapal atau rumus yang kampret minta di bakar semua. tugas gue sebagai mahasiswa arsitektur hanya menggambar dan menggambar tapi.......... sukses ngebuat gue pengen terjun bebas rasanya /okelebay.

kadang gue cukup tertekan kalo ngeliat gambar gambar temen temen gue yang lain. lo semua harus tau gambar mereka sangat sangat sinting dan rasanya ga masuk akal :' ibaratnya gue cuman jerami di lautan jarum yang ga ada apa-apanya. oke, gue emang belum ketemu sama musuh bebuyutan gue mtk. tapi dengan tugas gambar menggambar ini sukses ngebuat gue keliatan paling geblek dikelas. akhirnya, gue pun terus latian dan latian. dan gue yang sebelumnya sama sekali ga pernah ngelukis atau ngesketsa mengerahkan seluruh kekuatan bahkan sampe pinjem kekuatan bulannya sailor moon untuk menciptakan karya yang maha agung _-_. but the result is, fail. gue ngerasa udah mentok sama gambar yang gue buat mati-matian sampe gegulingan dan nangis nangis di kosan. tapi... tapi... tapi semuanya hancur waktu gue liat angka 68 bersandang di kertas gambar gue dan itu rasanya........... sakit mann anjirr gue bingung sebingung bingungnya orang bingung harus gambar kaya apalagi biar gue bisa dapet minimal 8??? ToT. jauh banget sama waktu SMA yang guru seni gue sangat baik buat ngasih nilai sampe seumur umur gue sekolah nilai gambar gue ga pernah di bawah 9 dan sekarang...............................................

sejak saat itu gue enek ngegambar bangunan. gue lebih memilih gambar gambar siluet sherlock holmes ataupun tanda tangan kaito kid. its much better than drawing perspective without any ruler. but thanks god, biarpun pada akhirnya nilai gambar gambar gue nanti cuman dapet C, seengganya gue aman untuk bahasa inggris. berkat keberuntungan gue yang bisa dapet toefl di atas gopek waktu itu gue selamat dari matkul english dan dihitung otomatis A. /sujud syukur/
Publisher: Irvi Ramadhani - 7:16 AM

Monday, September 9, 2013

After the war

Masa SMA itu emang masa yang paling indah, and it was exactly true. Apalagi jaman kelas 12 semester 2 dimana entah kenapa nilai rapot gue yang paling enak diliat seumur-umur gua sekolah di SMA. Kaya nilai desain grafis gue yang gemilang banget di rapot, menuai angka maximal seumurr-umur baru kali itu gua dapet nilai segitu di rapot selain pelajaran bahasa inggris. Padahal kerjaan gua setiap pelajaran dg di sekolah cuman dateng dan maen game atau engga berantem sama jo yang duduk di samping gue padahal kita duduk paling depan, tapi paling rusuh biar guru dg gue lagi ngejelasin sekalipun kita tetep aje berantem kaya kucing sama anjing-_- wkwk. makanya gue terheran-heran darimana datengnya angka sembilan dan delapan dan afektif A gue padahal kerjaan gue di lab dg ga pernah merhatiin bahkan nyobain tutor sotosop yang udah dia ajarin aja kaga pernah_-_. Tapi, masa kelas 12 itu emang masa yang paling berat dimana yang namanya cita-cita dipertaruhkan. udah dari kelas XI gue prepare buat ini, ga jarang belajar sampe pagi bahkan sampe ngabisin lebih dari 20 buku paket soal berbagai jenis cuman demi sebuah FK di PTN. Tapi kenyataannya... kadang gue sakit hati aja ngeliat orang dengan mudah dan bangganya bisa masuk PTN karena kenalan si A lahh si B lah atau karena dia punya duit. How pathetic our country, isn’t it? Ketika sebuah ‘mimpi’ bisa dibeli.
                Akhirnya, guepun ga seperti beberapa temen-temen gue yang masih mau fight PTN, gue udah sakit hati dan disinilah gue kuliah sekarang. Kampus bokap, dimana bokap memulai semuanya disini dari bawah, dari dia dulu yang menganggap makan roti aja udah makanan mewah sampe dia bisa sukses sekarang. Pertamakali dateng kesini cukup dikejutkan dengan ibox yang ada didalem kampus... udah gitu ada lift, eskalator, aw, bahkan department store. Akhirnya gue sebut kampus gue ini, kampus mal. Waktu pertamakali masuk gue cuman bisa megap-megap muka alay, beda banget suasananya sama SMA. Yang jelas waktu awal masuk sih tekat gue mau jadi pendiem, anak alim, kalem-kalem gitu tapi kenyataannya berubah drastis sejak gue malah syelalu menjadi sasaran cengan-__-. Kaga di Sekolah, tempat les, rumah sekarang di kampuspun juga begitu, sedih amat jadi gue :’). Gue juga ga nyangka, gue kira cuman di negri aja yang isinya orang-orang dari berbagai daerah tapi ternyata.. di kampus gue, gue lebih sering ketemu orang luar jakarta daripada orang jakartanya bahkan orang luar negri._.
Hari ini hari pertama masuk kuliah dan udah bikin ulah. Emang ye, ciwi-ciwi Arsitektur kelas gue pada kompak saking kompaknya sampe madol ramean ke kfc sampe maen petak umpet sama bc gue yang nyariin kita selagi kita makan di kfc. Pokoknya madol hari ini seruu! Kurang kece apalagi coba? Hari pertama masuk kuliah broo udah madol aja :3. Tapi agaknya gue ngerasa bersalah dan jadi ga enak sama bc gue, pasti dia bete banget deh maapin kita yaah kaka bc yang paling kece :’). Hari ini juga dibuka dengan gue yang telat dateng ke kelas padahal letak kosan sama kampus gue ngeludah aja nyampe _-_ pake acara liftnya penuh dan eskalator belom pada nyala. Dan guepun sukses olahraga pagi-pagi, lari-lari alay di koridor kampus dan di eskalator yang sedang mati pake acara kesasar lagi nyariin ruangan, lengkap udah hari pertama masuk kuliah gue hari ini. Yang paling jadi masalah buat gue adalah, gimana nasib gue setelah lulus nanti yang gue targetin 3,5 tahun *Amin*. Gue cuman takut ga bisa ngebales apa yang udah orangtua gue lakuin buat gue, gue cuman takut ngecewain mereka :’). Apalagi gue paling ga pede sama kemampuan gambar gue yang menurut gue masih standar anak tk ;_;. Tapi pernah tante gue meyakinkan kalo guepun bisa, karena ternyata... bokap gue waktu sma punya bakat seni yang di atas rata-rata. Gambar-gambarnya keren belom lagi dia kreatif. Kalo kata tante gue, kalo bukan karena dia yang suka banget sama komputer dan kalo ada biaya dia bisa aja jadi arsitek sekarang. Dan  sekarang, gue yang akan mewujudkan itu :’). Semoga hasil setelah perang habis-habisan ini memang jalan yang terbaik... karena Allah melihat dan guepun percaya, bahwa ketika sebuah mimpi bisa di beli sebenarnya dia tidak memiliki ‘mimpi-mimpi itu’.


Kepada bapak dan ibu yang duduk di atas nama garuda, sadarilah bahwa pendidikan negri kita ini sangat menyedihkan.
Publisher: Irvi Ramadhani - 9:23 AM

Thursday, August 22, 2013

Dear my precious friend, Diblay

special pake telor buat ndiplay anak kamlay temen teralay gue dari yang paling alay sebelum dia asmara di stpi untuk beberapa tahun kedepan.

dib, lo inget pertama kali kita ketemu? waktu itu gue saltum, pake kerudung ala bocah, telat pula. muka gue tablo dan panik liat isi kelas dengan temen-temen baru yang entah kaya apa. gue juga gatau bakal duduk sama siapa gue nanti. ditengah ke cengo'an gue tiba-tiba lo sok kenal, manggil nama gue dan nyuruh gue duduk sama lo. awalnya sih gue rada ngeri nih bocah snsd banget sama gue, tapi ternyata lo ga semengerikan yang gue kira. gue biasanya cuman nyambung sama orang-orang yang demen kpop, tadinya gue pikir gue bakalan jadi pendiem selama beberapa waktu kedepan tapi ternyata diluar dugaan. we just make school time gone with keep talking all the time. anything, everything. ngelewatin hari-hari sekolah yang berat, penuh ujian, contekan, dan remedial. kita bercerita banyak hal, dari yang ngakakin, sedihin, ataupun marahin (?). dari mulai schoolwork, gosip, heartbreak, dan bahkan politik. kita bicarain apa aja dan kapan aja, ga peduli guru killer atau baik-baik saja, duduk didepan atau dibelakang, nilai 9 atau remedial. satu tahun dikelas XI yang nano-nano buat gue. lo buat gue itu... minta banget di tampolin kalo udah kepo eh telmi pulaa!! udah gua jelasin tapi masih aja ga ngerti rasanya gue pengen jedukin kepala sama banteng-______-.

Publisher: Irvi Ramadhani - 1:27 AM

July!

I found me, i mean i found someone who looks similar to me.

gue cukup kaget ternyata nih bocah masih satu smp sama gue, sekelas sama tya nacit lagi... padahal dulu gue hobi banget maen ke kelas mereka. waktu pertama kali ngeliat dpnya gue cukup terkesima wkwkwk dan mukanya yang asia cina indo gimana gitu dan ternyata emang masih keturunan dari bangsa itu. waktu pertamakali kenal sih, gue seperti biasa cendrung cuek dan menjaga kata-kata gue karena kalo udah ketahuan gue yang asli gue takut dia ngecap gue maksud lah gila lah apa lah.. karena memang begitu gua adanya. selama ini gue cuman berani bebas jadi diri gue yang apa adanya sama temen-temen gue yang cewek semua dan bisa maklum menerima semua ke-alay-an gue bahkan sampe guru-guru les guepun mencap gue begitu dan bahkan sampe ke temen-temen di tempat kuliah. gue ga ngerti gue salah apa sampe di cap alay dan syelalu terbully :'). dan semuanya berubah semenjak negara api menyerang.

gue pernah ngeder ceritanya dari temen les gue, yang merupakan temen sekelas dia. dan selalu setiap cerita kelakuan tuh bocah yang ternyata ga kalah gilanya itu sukses membuat gue ngakak. gue sempet iri sama dia, gue juga pengen punya temen kaya dia tapi... apa dia mau temenan sama gue... gimana kalo dia tau gue sebenernya alay, telmi, suka maksud, dan suka autis sendiri pasti dia bakal kabur dan pura-pura ga kenal sama gue_-_. but you know what? not to be yourself is the worst thing ever. so i decided to be me to everyone since that day, and i try to be brave if i got some bad opinion of the real me. ternyata diluar dugaan gue dengan gue yang apa adanya, telmi, tijel, dan alsut ini sukses ga ngebuat dia kabur waktu pertamakalinya jalan dan nonton sebuah film yang salah gue pilih_-_. kalo kata orang-orang mah dia ga beda jauh sama gue, sama aja gilanya. dan rasanya itu cukup terbukti dari percakapan kita yang tijel dan ga jelas :)). kaya gini misalnya:

gue: kamu lagi ngapain?
dia: lagi maen kartu
gue: waahh judi ya??!!!
dia: iya judi sambil ngedrunk
gue: minum apaan? susu ultra apa susu bendera?
dia: bukan! susu dancow
gue:.............................. mimi cucu aja ngedrunk.
dan masih banyak lagi karena obrolan kita sehari-hari memang tijel dan mensyenan kita ga pernah kaya orang normal pada umunya. /okelebe.

pernah salah seorang temen gue sampe ngomong gini "gue curiga jangan-jangan lo berdua kembar yang terpisahkan" tapi mengingat dia yang sipit dan gue padang asli rasa-rasanya itu ga mungkin. yang memungkinkan, bisa aja kita ini kembar siam yang berhasil dipisahkan /apaansihvi. oke skip. ada aja kelakuan dia yang ngebuat gue ngakak, atau bahkan membuat gue tersenyum lagi dikala gue sedih, biar suka alay dan kelakuan, but he's a super motivator. he had such a great words which like a magic. percaya deh, bahasanya orang yang suka baca novel emang unpredictable and motivated. gue cerita banyak hal sama dia yang biasanya cuman gue ceritain ke temen-temen cewek gue. dan dia selalu bilang buat jadi diri sendiri dan apa adanya. kalo kata temen-temen gue, mukanya itu wildan kw. fyi, wildan itu orang yang paling banyak fansnya di sekolah. kalo mau foto sama dia aja kudu ngantri dan jarang-jarang wildan mau senyum kalo di foto, bisa dibales sapaan dan diinget namanya sama wildan aja udah jackpot *.* dan dia bakal ngamuk kalo dibilang gitu... bener-bener anti mainstream dah nih anak, orang kalo dibilang ganteng mah seneng dia malah ngamuk dan ga terima dibilang ganteng wkwkwkwkwk :)) gue bersyukur, Allah memberikan gue jalan yang seperti ini mempertemukan gue dengan anak unik ini dan bisa jadi lebih dari yang gue harapkan. glad to have you, 24 :)
Publisher: Irvi Ramadhani - 12:20 AM
 

 

Our Leading Clients

Awesome people who trust us