About Me

My photo
saya tidak bisa, hanya saja senang melakukannya :)

Followers

Wednesday, June 16, 2010

Filled Under: , ,

Good bye my friend..

Share
hi readers, di post kali ini gue bukan mau cerita konyol atau cerita tentang shinee dan hey!say!JUMP. kali ini gue serius. pernah gak lo nyangka? orang yang tadinya sehat-sehat aja, dan sama sekali gak terduga dalam jangka waktu pendek, dirinya di panggil yang maha kuasa. gue pikir, yang kayak gitu cuman ke jadian di komik, atau di dorama 1 litre of tears atau Niini no koto wo wasurenaide. tapi ternyata, hal seperti itu beneran terjadi. temen sekelas gue, Setiadi telah di panggil yang maha kuasa.

gue nyaris gak percaya begitu gue denger ini. waktu itu masih pagi, gue masih setengah tidur. adek gue bilang "uni, temen uni meninggal..." gue masih belom sadar dan gak ngehirukan, gak lama gue baru nyadar "HAH??? meninggal!!" gue langsung bangun dan reflek menuju telphone dan menelphone temen gue, Ani. ternyata apa yang di bilang adek gue bener. gue langsung masuk ke kamar mandi, dan siap-siap. pagi itu juga gue berangkat ke sekolah. gue gak nyangka, Bang Setiadi yang tadinya sehat-sehat aja ternyata kemarin malam (15 Juni 2010) sekitar jam 9-an Setiadi telah di panggil yang Maha Kuasa di usia 15 tahun. sekitar satu atau dua bulan yang lalu, setiadi memang sudah masuk rumah sakit dan di vonis menderita Tumor Paru-paru. gue sama anak UNO (united nine one) juga menyempatkan diri untuk menjenguk dia. tadinya, gue pikir setiadi bakalan sembuh, tapi ternyata Allah berkehendak lain.

sampe di sekolah, gue ngeliat temen-temen UNO matanya pada merah. tampak di muka mereka kalo mereka habis menangis. gue bisa ngerti kenapa mereka sedih banget karena, dengan kepergiannya bang setiadi

gak ada lagi yang nyanyi-nyanyi lagu wali..
gak ada lagi yang jadi vokalisnya C.I.B..
gak ada lagi.. yang bikin heboh..

semuanya sedih begitupun juga gue. semua merasa kehilangan. hari itu juga, gue, UNO, wali kelas gue (bu yeni) dan kepala sekolah pergi untuk ngelayat dengan bus sekolah. hari itu mendung, seakan melukiskan perasaan kami semua.seperti yang ani bilang "Seakan-akan langit ikut berduka atas kepergiannya.."

sampai di rumah duka, disana gue melihat ibunya setiadi nangis-nangis. wajar saja, karena anaknya telah di panggil Yang Maha Kuasa. satu persatu dari kami mencium tangan ibunya dan memberi semangat agar ibunya di beri ketabahan. gak lama setelah itu, mayat di mandikan, dan di salatkan, dan setelah itu di kebumikan. semua anak UNO ikut untuk mengantar kepergian teman kami sampai ke kuburan. semua sedih dengan kepergiannya. kini anggota United Nine One berkurang satu orang, dan tak akan kembali untuk selamanya. gak banyak yang bisa gue lakukan, cuman Doa yang terus gue panjatkan agar ia tenang di sisi-Nya

"good bye my friend, semoga amal dan perbuatanmu di terima di sisi Yang Maha Kuasa"


-Amin Ya Rabal'alamin-



2 ocehan:

please post a comment :)